Upacara memperingati hri Kesaktian Pancasila, 1 Oktober 2022 dilaksanakan di SMAN Mojoagung. Kegiatan ini diadakan di lapangan upacara dan diikuti oleh bapak/ibu guru dan staf karyawan serta seluruh siswa kelas X, XI, XII. Upacara dipimpin oleh pembina upacara, Bpk.Ahmad S.S.Pd., M.T., selaku kepala SMAN Mojoagung. Kegiatan dilanjutkan dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan teks pancasila, dan penyampaian amanat dari kepala SMAN Mojoagung, yang meliputi : 1. alasan dilaksanakannya upacara memperingati hari Kesaktian Pancasila, 2. memaparkan sejarah singkat peristiwa G30S PKI, 3. Profil Pelajar Pancasila sesuai Visi dan Misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 4. mewaspadai adanya paham ekstrim kiri 5. seluruh masyarakat dan ulama sepakat negara kita adalah negara kesatuan Republik Indonesia, 6. semua jenjang pendidikan meresapi apa yang ada dalam P5 dan diemplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, 7. NKRI harga mati, SMANEMA memiliki prinsip 100 % indonesia, 8. menyerukan untuk pemuda-pemuda menjadi duta Indonesia di kanca internasional dan mampu memajukan negara sendiri, 9. menanamkan sikap musyawarah, 10. suara demokrasi yang dilaksanakan di SMAN mojoagung diharapkan seluruh siswa dapat menanamkan sikap musyawarah dan menjunjung tinggi keadilan yang adil dan merata. Tidak lupa beliau memberika  pesan kepala seluruh peserta upacara agar menjaga negara  dari pengaruh ancaman negara luar, terutama melalui media digital dan teknologi. Dilanjutkan dengan menyerukan yel-yel  “Smanema berprestasi, maju bersama hebat semua”.  Upacara ditutup dengan menyanyikan lagu Garuda Pancasila dan pembacaan do’a.

Sebanyak 50 siswa dari SMAN Mojoagung mengikuti kegiatan pemecahan rekor muri Tari Remo Boletan serentak di Kabupaten Jombang (11-10-2022). Pertunjukan Tari Remo Boletan berlangsung serentak di 65 lokasi berbeda, dengan pusat pertunjukan di Alun-Alun Jombang dan diikuti sebanyak 41.112 penari, mulai dari pelajar Paud, TK, SD, SMP dan SLTA.
Selama pagelaran berlangsung, para penari mengenakan seragam sekolah masing-masing, sambil mengenakan atribut penari Remo Boletan berupa selendang sampur dan lonceng.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari media sosial resmi Satlantas Polres Jombang,  pihak kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas di seputar Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) Kabupaten Jombang, tepatnya disepanjang Jalan KH Wahid Hasym Jombang. Hal tersebut dilakukan imbas adanya Flashmob Remo Boletan dalam rangka Hari Jadi ke-113 Kabupaten Jombang. Arus Lalu lintas menuju dan dari Jalan KH Wahid Hasyim akan ditutup di 4 simpul penutupan jalur mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 11.00 WIB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *